Skip to main content

Skincare Review: Cherimoa Karados Aloe Vera Sheet Mask

Assalamu'alaykum...
こんばんは!
Alhamdulillah setelah jalan seminggu yang lalu agenda "nulis review masker di blog" ter-pending terus, akhirnya tertuliskan juga lah dia disini..

Review kedua di bulan kedua ini masih tentang masker yaa~ yaitu jenis sheet mask (Which I love the most). haha 

INTRODUCTION
Saya beli sheet mask ini waktu itu di guardian, yang sedang ada promo buy 2 get 3.. harganya 16 ribuan waktu itu, sehingga jatuhnya 1 sheet mask hanya sekitar 10 ribuan aja. Hmm... untuk harga segini ukuran produk korea dan ukuran beli di guardian sih affordable sekali menurut saya yang penggemar sheet mask. Akhirnya saya beli 3 varian, snail (warna kuning), aloe vera (warna hijau), dan bird nest (warna biru). Sebenarnya saya sudah pernah beli yang horse oil juga (warna merah). Tapi berhubung waktu itu saya kurang suka karena jadi meninggalkan residu oily gitu di wajah saya, so... I skipped untuk di review. But again, yang cocok di saya belum tentu cocok di kulit kamu.

Alright, here we go.... Cherimoa Karados Aloe Vera Mask Pack

dokumentasi pribadi
(pingin jepret foto yang angle-nya bagusan tapi malas, jadi yasudahlah)
PACKAGING
Dari segi packaging, tidak beda dari sheet mask lainnya, Cherimoa Karados Aloe Vera Sheet Mask ini menurut saya so so sih, bagus, kemasannya informatif, dan cukup memiliki daya jual, karena yang menarik minat saya untuk membeli itu biasanya soal packaging itu.....
- Desain dan motif packaging-nya
- Harganya affordable
- Informatif atau nggaknya si packaging
- Ingredientsnya terpampang jelas dan bisa saya analisis
- Ingredientsnya mengandung alcohol atau tidak
- Nomor BPOM ada
- Claimnya nggak lebay

Nah... untuk si karados ini, hampir semua checklist kategori saya itu terpenuhi. Plus, di packaging depan, dia menaruh jelas parameter fungsi utamanya di masker ini, yaitu.. moisturizing dan soothing. Plusnya lagi adalah, layaknya semua sheet mask, kemasannya sekali pakai (which is higienis ya) dan travel friendly.

CLAIM
So far, claim dari masker ini tidak jauh dari moisturizing dan soothing (yang terpampang di cover depan masker). Menurut saya ini claim yang aman dan reasonable untuk konsumen. Dengan menggabungkan fungsi utama sheet mask untuk melembabkan, dan fungsi utama aloe vera untuk soothing (menghaluskan), claim masker ini tidak akan "eye-catching" di pandangan konsumen, but still realistic for me to buy, karena memang pada dasarnya fungsi semua sheet mask boleh dibilang mirip-mirip. Lalu, yang membuat saya membelinya apa? Hmm.. more or less, saya interest dengan yang berbau aloe vera dan soothing, and thanks to promo-nya guardian buy 2 get 3 yang membuat saya tergerak untuk memasukkan si hijau ini dalam keranjang. Haha

TEKSTUR
Untuk teskstur, tidak jauh berbeda dengan sheet mask pada umumnya. Essence-nya menurut saya pas. Tidak terlalu banyak, tidak medit juga. Aroma Aloe Vera-nya juga bikin rileks, enakeun euy. Heheu

CARA PEMAKAIAN
1. Bersihkan wajah dengan rangkaian cleansing stage yang biasa kamu gunakan di skincare routine-mu (sampai toner ya!).
2. Buka dan keluarkan masker dari bungkusnya.
3. Tempelkan di wajah, tunggu hingga 20-30 menit (maksimal)

Kalau lebih dari 30 menit gimana? 
Sok aja silahkan, tapi saran saya jangan terlalu lama atau bahkan sampai dibawa tidur.

RESULT
Ketika selesai pakai sheet mask ini, essence-nya masih tersisa lumayan banyak di kulit wajah, tepuk-tepuk lagi pelan-pelan sampai meresap ke kulit, lalu tidur...
Besok paginya, kulit terasa tidak se-berminyak seperti biasanya kita bangun tidur.. Essence aloe vera dari maskernya seperti masih melindungi kulit muka kita, tapi saya justru saya merasanya masih agak licin gitu jadinya kan. So... umm... honestly, I don't really like this kind of finish-looking. 

INGREDIENTS ANALYSIS
Analisis dari komposisi bahan-bahan masker ini sudah saya input di cosdna.com dan hasilnya bisa dilihat di sini ya... silahkan di klik


Dari hasil analisis ingredientsnya, so far semua komposisinya tidak ada yang berlabel merah dari segi "safety" ya.. yang berarti ingredients si karados aloe vera mask ini relatif aman untuk dipakai dalam jangka waktu yang lama. Nah, hanya saja... kalau dari segi "acne" dan "irritant", masih ada satu dua komposisi di masker ini yang mungkin dapat menyebabkan jerawat dan iritasi di wajah kita. Tapi selama pakai masker ini (saya sudah repurchase masker ini, jadi saya sudah pernah pakai 2x), masker ini tidak menimbulkan jerawat atau iritasi di wajah saya. So, it's fine for me... 👌👌

CONCLUSION
Pros:
- Claim melembabkan? terbukti
- Efek soothing? so far saya tidak merasakannya.. atau mungkin karena wajah saya sedang baik-baik saja?
- Teruji BPOM
- Higienis
- Praktis, travel friendly
- Doesn't break me out

Cons:
- Contains Paraben
- Finish look agak lengket, licin gitu
- Selain melembabkan, nggak ada efek apa-apa lagi
- Belinya harus di tempat macam guardian atau watson

Rate : 4 / 5 

Repurchase? Yes

FAQ
Q : Sheet Mask itu boleh dibawa tidur nggak?
A : Emmm... sebetulnya ini tergantung kondisi kulit juga sih menurut saya. Sebelumnya, saya sering memakai masker sampai dibawa tidur gitu seperti Suhay Salim kalau pakai masker. Dengan alasan.... Yash! Betul! "Sayang sama essence-nya", pingin dipake sampai essence-nya habis baru dilepas. Karena kalau cuma 20-30 menit lalu dilepas itu sheet masknya masih banyak essence-nya, jadi sayang kalau mau dibuang.
Tetapi saudara-saudara.... beauty enthusiast lain ada juga yang mengatakan kalau dipakai terlalu lama, justru kelembaban di kulit kita yang akan terserap. And yash! That's what happen to me... wajah saya sempet break-out, jadi kulitnya kasar gitu, pori-pori besar, tekstur kulitnya aneh. Dan .... setelah beberapa kali saya coba telisik sumbernya apa.. lalu ketemu, salah satunya adalah... karena sifat ngototnya saya mau ekonomis untuk memakai sheet mask sampai essencenya habis. And so on, sekarang saya kalau pakai sheet mask mulai nurut instruksi untuk dipakai hanya sampai 20-30 menit saja. (Kadang se jam sih, haha). Ngerasa sayang sih waktu mau ngebuang, tapi yasudalah... saya tetep lebih sayang kulit wajah saya kok dibanding sayang ngebuang sheet mask. Wkwk.

Q: Sheet Mask boleh dipakai setiap hari nggak?
A : Boleeh.... waktu saya maniak-maniaknya dengan sheet mask saya pakai tiap hari and it's okay. It doesn't break me out. Justru efeknya ke wajah jadi halus, lembab, kenyal, nggak gampang jerawatan, ah.. pokoknya enak dielus-elus deh ini kulit (Dengan catatan, sheet mask yang digunakan memang sheet mask yang cocok di kulitmu). Tapi karena memperhitungkan budget juga, mengingat sheet mask cukup mahal jatuhnya jika harus saya pakai setiap hari, saya lebih memilih memakainya seminggu 2-3 kali saja, sebagai ganti untuk menjaga kulit tetap lembab dan terawat, saya pakai aloe vera gel setiap hari, setiap pagi dan malam sebagai sleeping mask sebelum tidur. And it works as well as 7 days using sheet mask... yeah! 😊😍 (Even skincare enthusiast, penghematan budget tetep nomor satu buat saya. Ahhahaha)

Baiklaah... sekian review sheet mask kali ini, semoga bermanfaat.. 😊

Comments

Popular posts from this blog

Book's Review : Don't Be Sad (Laa Tahzan) >> Recommended book over years!

Bismillah.. Assalamu'alaykum :) Selamat pagi, siang, malam ^^ (silahkan sesuaikan dengan waktu kapan anda membaca postingan saya ini) Sebelum memulai review, seperti biasa, postingan saya akan diwarnai dengan curhatan yaa. hha :P Akhirnya, malam ini, setelah selama kurang lebih hampir dua minggu penuh waktu tidur saya berantakan sekali, sampai waktu tidur pun bisa saya hitung... selama dua minggu ini, saya hanya memiliki waktu tidur hanya 16 jam. Rinciannya kira-kira, selama seminggu pertama terhitung sejak tanggal 5-9 Mei, saya tidak punya waktu tidur sama sekali. Bukan ding, sebenarnya bukan tidak punya. But thanks to my perfectionist personality. Saya tidak bisa tenang untuk tidur sama sekali sebelum saya menyelesaikan project wajib mahasiswa tingkat akhir, yang tak lain dan tak bukan adalah S.(Kri)Psi BAB 4 dan BAB 5. Bukan, sama sekali bukan maksud hati ingin bilang kalau saya keren banget bisa bertahan selama itu mainan sama BAB 4. Justru sebaliknya, saya belum m

Your heart need a break

Being kind to yourself is a process, You've lived under people expectations over years, And those conditions not frequently making you wounded and leaving a scar. But afterall, life is never fail to give you lessons. So now, time for you to be healed, not to forget your wound, but to accept and thank them. Thank them for the lesson you've learned, just so you will address a merciful future life. Indeeed, there are no guarantee that you won't experience a painful event anymore. But hey... a strong heart always need an exercise to level-up, isn't it? _2021, February 12th_ (copyright image : blog.cityspotsfitness.com)

Book Review : Happy Little Soul >> One of the best parenting guidelines for every mom (and mom gonna be)

Identitas Buku Judul : Happy Little Soul Penulis : Retno Hening Palupi (@retnohening) Editor : Tesara Rafiantika Penerbit : Gagas Media Harga buku : IDR 80,000 Dokumentasi pribadi When you're a mother, you're never really alone in your thoughts. A mother always has to think twice, once for herself, and once for her child -- Sophia Loren  Ya, kurang lebih, quote diatas mewakili kesan yang saya dapat sepanjang saya membaca buku ini, lembar demi lembarnya. Di buku ini, saya seakan dibawa untuk mengerti dunia perjuangan sebagai ibu. Mulai dari menahan rasa mual, sakit, lemah ketika mengandung, lalu kemudian memuncak menjadi rasa sakit yang begitu hebat saat kontraksi akan melahirkan. Setelah melahirkan, lantas kemudian berusaha membangun bonding  dengan anak saat menyusui. Ah, rasanya jatuh bangun berkali-kali, waktu tidur yang berantakan, dan semacamnya itu menjadi panganan sehari-hari ketika peran seorang ibu mulai dipegang. Tidak sampai situ saja, memutar otak