Skip to main content

Posts

Showing posts with the label just want to remind you

kenapa lebih banyak mengeluh daripada bersyukur?

      kenapa yaa.......... kayaknya kita itu lebih banyak mengeluh sama Allah ketimbang bersyukur. Memang Allah itu tempat mengadu segala hal, tapi......... coba dirasa.... persentase antara kita ngeuh sama bersyukur atas Allah banyakan mana coba ? yang jawab banyakan bersyukur saya acungin jempol, karna saya rasa saya belum seperti itu. hayo2 siapaaa? Kebanyakan dari kita ya.... mungkin tiap kali ada masalah selalu nuangin kekesalannya ataupun kesedihannya, kemarahannya, di atas suatu kertas, atau minta solusi dari orang terdekat kita. waktu saya ikut program taushiyah di sekolah saya, ustadzah bilang: "kalo ada masalah itu larinya ke Allah" tapi saya rasa ya.... kebanyakan dari kita nih yaa...... kita inget Allah kalo lagi ada masalah aja...... Tahukah kita? sebenarnya nikmat yang Allah berikan itu jauh lebih besar jumlahnya ketimbang masalah2 yang kita hadapi selama ini! cuma terkadang kita ngerasa masalah itu beraaaaattttt......... banget! padahal kan Allah...

True Love is.......

Love? What is that? Sekarang ini ya…. Udah buaaannnyak banget orang yang kena virus hati merah ini, dan bahkan terkadang virus ini ….susssaaahh…. Banget nge-scanningnya…. (wayoloo…hati2 ya!) Nah…. Kalo gitu…. Yang bener kaya apa dong? Saya setuju dengan Ifa Afianty dalam bukunya “Be a happy teenager” part 2 dinyatakan………. True Love is…. Niatkan untuk mencintai Allah dan apa yang ia cintai, serta membenci apa yang ia benci. Misalnya, Allah mencintai orang mu’min, maka kita pun harus belajar mencintai saudara seaqidah kita. Terusss.....Allah tidak suka orang2 yg g’ bisa nahan pandangan. Allah suka kita rajin beribadah dan mencari ilmu, serta sayang sama parents, so.... coba deh lakuin itu semua! Lakukan sesuai dengan cara yang Allah suka. Misalnya... kalau lagi kena virus hati merah ni ya.... kalo udah siap, married aja! Tapi kalo belum, ya..... banyak2 puasa sunnah ya! Soal Valentine day? No Way ! kita ini muslim&muslimah dan nggak butuh dan nggak ada urusan lagi tuh sama yang nama...

Semuanya tanggung jawab kita

Per nahkah kita berpikir bahwa semua yang kita lakukan itu nantinya akan berdampak pada diri kita sendiri?Entah itu dampak yang baik atau justru mendatangkan musibah, Namun semua itu tergantung niat kita. Niat yang baik tentu akan berdampak baik, tapi bila niat kita buruk tentunya ia akan mendatangkan dampak buruk. Hmmm....... tapi........ ada kasus yang pernah dialami seseorang. Dan ini sudah saya beberapa kali saya lihat. Hal ini kebanyakan terjadi di kalangan pelajar, Waktu itu....seorang adik kelas melihat kakak kelasnya melakukan hal aayang jelas-jelas melanggar peraturan sekolah, yang tak lain adalah NARKOBA. Maka si adik kelas mengingatkan si kakak kelas pelanggar. But........ what happen next??? kakak kelas pelanggar tersebeut justru mencaci maki dan bahkan melakukan bullying. Saya yang melihat kejadian itu hanya bisa mengucap "Astaghfirullah" Sebelumnya saya mengatakan bahwa niat yang baik akan berdampak baik pula. Namun, dalam kasus di atas konteksnya berbeda, yaitu...

Menjadi pendengar bukan sesuatu yang buruk

Kita ingin, setiap orang mendengarkan kita.Biasanya kita bangga nggak sih kalau orang-orang mau mendengarkan kita ? Apalagi kalau orang itu nurut sama apa yang kita sampaikan. Ya nggak? Memang, hidup manusia itu 70% diisi dengan komunikasi. Di rumah, sekolah, dan dimana saja. Buktinya: Misalnya nih ya......... menurut pengamatan saya, biasanya kalau di angkot itu kalau kita lagi nggak bareng temen, orang lain yang nggak kita kenal pun pasti akan kita ajak ngobrol. Padahal kita nggak tahu orang itu siapa. Bener nggak? Tapi, pernahkah kita menyadari bahwa menjadi seorang pendengar sama pentingnya dengan jadi seorang pembicara? Coba deh......... bayangin aja, siapa yang akan mendengarkan pembicaraan kita jika tidak ada yang mendengarkan kita. Manusia mampu menangkap 15 sampai 18.ooo gelombang per detiknya. Pada malam hari, pendengaran kita jauh lebih peka ketimbang pada saat siang hari. Contohnya, biasanya ada orang yang katanya kalau malem-malem suka denger suara aneh. Nah, itu berarti k...

8 types of human intelligences

The teory of Multiple Intelligences (MI) says that human beings are smart in many ways. The teory, which was developed in 1983 by Dr. Howard Gardner -a professor of education at Harvard University-proposes eight types of intelligences in children and adults. The intelligences are: 1. linguistic intelligence(word smart);speak, write, express oneself in words 2. logical-mathematical intelligence(number-reasoning smart);use number, logic, make calculations. 3. spatial intelligence(picture smart); draw, paint, use graphs and maps, find different routes to a place 4. bodily-kinesthetic intelligence (body smart); coordinate muscles, do sports, use body language 5. musical rythmic intelligence (music smart); be musical, hear and produce intonations and rythms. 6. interpersonal intelligence (people smart); talk with and understand other people, communicate well with others. 7. intrapersonal intelligence (self smart); know oneself, feel confident, be able to analyze oneself 8. naturalist intel...